Cara Investasi Cryptocurrency untuk Pemula, Simak 3 Hal Penting Ini

Cara Investasi Cryptocurrency untuk Pemula, Simak 3 Hal Penting Ini

Saat ini, banyak investor yang sedang menjalani cara investasi cryptocurrency. Ada berbagai hal yang menyebabkan investasi cryptocurrency ini diminati banyak orang. Salah satunya adalah karena harga berbagai macam aset kripto tengah mengalami tren penguatan sejak tahun lalu.

Bahkan sejak awal 2021 lalu, mulai dari aset kripto paling besar, bitcoin, hingga kripto yang semula dibuat untuk lelucon, dogecoin, harganya telah meroket ratusan persen sampai saat ini. Di dunia cryptocurrency, ada banyak jenis mata uang kripto yang bisa kamu pilih sebagai sarana berinvestasi. Namun, sebelum menentukan jenis mata uang kripto apa yang ingin dibeli ada baiknya kamu mengenali cryptocurrency tersebut dan bagaimana cara kerjanya atau mengevaluasinya.

Ketika melakukan transaksi investasi mata uang kripto ada skema biaya pembelian dan penarikan layanan pada trader atau investor. Kamu harus selalu memperhatikan besaran biaya pembelian dan penarikan layanan serta juga memperhatikan spread-nya. Spread sendiri merupakan perbedaaan harga ored beli paling tinggi dengan harga jual paling rendah.

Salah satu cara paling mudah melakukan evaluasi aset kripto adalah dengan mengunjungi situs resmi jenis mata uang kripto yang ingin kamu beli. Selain itu, tak sedikit pula perusahaan atau institusi besar yang mengakui aset kripto ini. Hal itu pun membuat investor menjadi percaya untuk menginvestasikan dananya di salah satu instrumen ini.

Apa Itu Investasi Cryptocurrency?

Investasi mata uang kriptomerupakan salah satu instrumen investasi berbentuk mata uang digital mata uang  yang dijamin dengan kriptografi dan transaksinya dilakukan secara virtual. Cara kerja Investasi crypto menggunakan penyimpanan jaringan blockchain, yaitu sebuah teknologi penyimpanan database dalam blok yang kemudian dirantai bersama.

Dengan teknologi blockchain, setiap orang yang melakukan transaksi cryptocurrency memiliki salinan catatan transaksi tersendiri. Setiap transaksi baru yang terjadi akan diperbarui secara bersamaan sehingga semua catatan tetap identik dan akurat. 

Untuk mencegah penipuan, setiap transaksi diperiksa menggunakan salah satu dari dua teknik validasi utama: bukti kerja (proof of work) atau bukti kepemilikan (proof of stake).

Itu artinya setiap investor dapat mengelola data keuangan serta melakukan transaksi digital tersebut secara pribadi.  Disini segala prosesnya tidak melibatkan pihak ketiga seperti bank. Salah satu bentuk mata uang digital yang digunakan untuk instrumen investasi pertama kali merupakan Bitcoin. 

Mengetahui jenis aset kripto

Hal pertama yang harus diketahui investor adalah mengenali crypto investment platform apa yang harus dimiliki. Diketahui, saat ini ada ribuan jenis aset kripto yang beredar di pasar global. Sebagai investor pemula, kita disarankan untuk memilih aset kripto yang sudah berfondasi kuat dan telah besar di pasaran, seperti bitcoin atau ethereum.

Pasalnya, kedua jenis aset kripti itu sudah mempunyai kerangka aturan yang jelas. Sehingga, hal tersebut mampu meminimalisir risiko.

Mengetahui risiko

Kita juga perlu tahu risiko yang akan terjadi,jika kita menempatkan dana di aset kripto. Dibanding instrumen lain, aset kripto masih sangat berisiko. Kebanyakan harga aset kripto tidak dipatok pada sesuatu aset yang spesifik dan tidak dapat diamati secara jelas. Oleh sebab itu, kita disarankan untuk mengalokasikan sebagian kecil dana investasi ke aset kripto.