Emas Catat Rekor Tertinggi Hari Ini

Emas Catat Rekor Tertinggi Hari Ini

doxapest.co.id – Harga emas kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa pada hari ini, Kamis, 17 April 2025. Emas batangan Antam diperdagangkan dengan harga Rp1.896.000 per gram, melanjutkan tren kenaikan yang telah berlangsung sejak awal tahun. Kenaikan ini dipicu oleh berbagai faktor, baik dari dalam negeri maupun global.

Faktor Pendorong Kenaikan Harga Emas

Salah satu faktor utama yang mendorong harga emas adalah penurunan suku bunga oleh Bank Indonesia (BI). Kebijakan ini membuat instrumen investasi lain seperti deposito dan obligasi kurang menarik, sehingga investor beralih ke emas sebagai aset lindung nilai (safe haven). Selain itu, ketegangan geopolitik global, seperti konflik di Timur Tengah dan ketidakpastian ekonomi global.

Di pasar internasional, harga emas juga menunjukkan tren positif. Pada perdagangan internasional, harga emas spot mencapai US$2.700 per troy ounce, mendekati level tertinggi yang pernah tercapai sebelumnya. Kenaikan ini didorong oleh melemahnya dolar AS dan ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve

Dampak Kenaikan Harga Emas terhadap Ekonomi

Kenaikan harga emas memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian. Bagi investor, emas menjadi pilihan menarik sebagai instrumen investasi yang relatif aman. Namun, bagi konsumen yang ingin membeli emas untuk keperluan perhiasan atau investasi, harga yang sangat tinggi dapat menjadi pertimbangan. Selain itu, industri perhiasan mungkin menghadapi tantangan dalam hal biaya produksi yang semakin meningkat.

Proyeksi Harga Emas ke Depan

Para analis memproyeksikan bahwa tren kenaikan harga emas ini masih akan berlanjut. Goldman Sachs, misalnya, memperkirakan harga emas dapat mencapai US$2.700 per troy ounce pada akhir tahun 2025. Proyeksi ini didasarkan pada prediksi penurunan suku bunga oleh The Fed dan meningkatnya permintaan dari bank sentral serta investor institusional.​

Kesimpulan

Harga emas yang terus mencetak rekor tertinggi mencerminkan dinamika pasar yang dipengaruhi oleh kebijakan moneter, ketegangan geopolitik, dan pergeseran preferensi investasi. Bagi para investor, ini menjadi momen penting untuk mempertimbangkan emas sebagai bagian dari portofolio investasi mereka.